Antara Jawa & Kalimantan

Akhir-akhir ini aku kebanyakan ngelamun. Sejak putus ma dia, otak ku rasanya agak-agak gak beres. Segala sesuatu udah aku lakuin buat lupain dia, tapi tetep gak bisa lupa. Apa yang harus ku lakukan?
Iringan lagu Demi Cinta dari Kerispatih ini mengiringi aku untuk menulis hal yang aneh ini. Aku bener-bener lagi bingung, gimana caranya buat lupain dia? Melupakan seseorang yang udah melupakanku, melupakan seseorang yang gak pernah mengharapkanku. Aku udah membuat diriku sesibuk mungkin, agar gak ada waktu buat mikirin dia, karena aku yakin bahwa dia gak pernah memikirkanku. Aku sudah menanamkan semua kata benci di hatiku, agar aku bisa cepet nglupain dia, tapi itu semua justru membuat rasa rindu ini semakin besar, apalagi kalo lagi sendiri di saat-saat menjelang tidur gini. Rasanya sekarang aku ingin bersamanya dan memeluknya seperti dulu.
AKU KAAANGEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEEN BANGEEEEEEEEEEEEEEET MA DIA.
Andai lautan ini tak memisahkanku dengannya, pasti tak kan begini. Andai aja aku gak harus kerja disini, andai aja aku kerja di jawa. Tapi ini kan ku lakuin juga demi masa depan. Kalau aku balikan ma dia, itu gak mungkin, dia gak bakalan mau. Lagian dengan adanya lautan pemisah yang luas ini, malah akan membuat dia sedih, karena aku gak pernah ada buatnya. Mungkin satu-satunya cara aku harus bisa lupain dia, tapi gimana caranya? Aku udah ikut Yahoo!Answers buat ngisi waktu luang biar gak keinget dia, aku udah konsen ke kerjaanku, aku gak pernah membiarkan diriku sendirian, tapi semua ini gak mempan. Mungkin karena aku terlalu sayang ma dia, aku bener-bener sayang ma dia.
Semua orang menyarankanku untuk melupakannya, karena toh dia udah punya penggantiku, tapi aku gak bisa. Aku udah gak tahan lagi untuk melihat wajahnya. Mungkin tahun depan aku akan pulang, walau hanya untuk melihat wajahnya.
Andai aja dia tau, bahwa rasa sayang ini tulus dari dasar hatiku.